Selasa, 15 Juli 2025

CTF - Chapter 174

Consort of A Thousand Faces

Chapter 174 : Sulit Mengandung


Hati Ning An Lian dipenuhi kebencian terhadap Ning Lian Chen. Ia sudah menjadi boneka, apa haknya menjadi begitu sombong! Kami jarang bercakap-cakap, tetapi ia selalu membuatku marah kapan pun kami terlibat dalam perang kata-kata.

Kedengkian melintas di mata Ning An Lian saat memikirkan ini, meskipun dengan cepat pula menghilang, Satu-satunya cara untuk membuat Ning Lian Chen menjauhinya adalah ... membuatnya agar ia tidak pernah bisa bicara lagi.

Dengan pikirannya yang sudah ditetapkan, akhirnya ia bisa bernapas lagi. Ia duduk diam di kursi utama di aula selagi ia mengambil teko teh terdekat dan menuangkan secangkir teh untuknya sendiri.

Lima belas menit kemudian, Piao Xu bergegas masuk ke dalam bersama Tabib Kekaisaran Fang yang mengekori di belakangnya. Dengan cepat, ia membubarkan semua dayang segera setelah Tabib Kekaisaran Fang memasuki aula utama. Ia juga menutup jendela dan pintunya rapat-rapat sewaktu ia keluar, meninggalkan hanya Tabib Kekaisaran Fang dan Ning An Lian di dalamnya selagi ia berjaga di pintu masuknya.

Piao Xu mengetahui apa yang akan dibicarakan oleh Putri Pertama Kekaisaran dan Tabib Kekaisaran Fang, dan tidak ada seorang pun yang diperbolehkan untuk mendengarkan tentang itu.

Tabib Kekaisaran Fang, yang sedang memegangi kotak obatnya, membungkuk dan bersiap-siap untuk menyampaikan salamnya sebelum disela oleh Ning An Lian dengan satu lambaian tangannya. "Tabib Kekaisaran Fang, kau telah mendiagnosis Putri ini. Tidak ada orang lain di sekitar, jadi kau boleh melepaskan formalitasnya."

Dengan itu, ia menempatkan tangannya di lengan kursinya. Tabib Kekaisaran Fang mengiyakan dengan hormat sebelum menarik satu benang perak dari kotak obatnya dan memeriksa pasiennya. Saat tabib harus menghindari berkontak fisik dengan si pasien, ada sebuah cara dimana mereka akan menggunakan sehelai benang untuk diikatkan di pergelangan tangan pasien tersebut dan merasakan denyut nadinya menggunakan benang itu. Namun, teknik ini jauh lebih sulit dan mungkin tidak seakurat itu.

"Tabib Kekaisaran Fang, diagnosisnya mungkin bisa tidak akurat saat dibaca melalui benangnya. Putri ini sudah memulihkan diri selama beberapa waktu. Rasakan saja denyut nadi Putri ini secara langsung supaya lebih akurat."

Tabib Kekaisaran Fang ragu-ragu saat ia mendengar perkataan Ning An Lian, tetapi kemudian memikirkan tentang seberapa pentingnya ia menganggap masalah ini. Setelah berkontempelasi sejenak, ia pun menyimpan benang peraknya dan berjalan menuju ke arah Ning An Lian. Ia memberi hormatnya sebelum merasakan denyut nadinya.

Ning An Lian khawatir sekaligus gugup. Ia sudah meminum banyak sekali obat-obatan pahit, dengan harapan agar ia mampu mengkondisikan tubuhnya agar sanggup mengandung anak-anak Yun Ruo Feng.

Apa hal yang terpenting bagi seorang wanita? Selain dari penampilan dan figurnya, itu adalah kemampuannya mengandung. Apabila seorang wanita tidak bisa mengandung, maka ia akan gagal menjadi seorang wanita.

Tabib Kekaisaran Fang merasakan denyut nadinya dengan teliti, berhati-hati jangan sampai melewatkan detail apa pun. Setelah waktu yang cukup lama, ia pun menarik tangannya.

Ning An Lian jadi semakin gugup. Dengan ekspresi yang was-was, ia memelankan suaranya juga. "Tabib Kekaisaran Fang, bagaimana? Apakah tubuh Putri ini sudah lebih baik?"

Tabib Kekaisaran Fang mengetahui tentang kerisauan dalam hatinya, tetapi ia harus mengatakan yang sejujurnya. Terjebak dengan keputusan yang sulit, ia memilih menanggapi berdasarkan pemahamannya akan karakter Putri Pertama Kekaisaran.

Karenanya, ia mendesah sebelum menjawab dengan hormat. "Putri Pertama Kekaisaran, tubuh Anda masih belum terkondisikan dengan baik. Konstitusi Anda lemah dan dingin, dan rahim Anda juga dingin. Beberapa kali aborsi Anda sebelumnya, terutama keguguran terakhir Anda yang tidak disengaja itu, meninggalkan dampak parah di tubuh Anda. Jika memungkinkan, aku harap agar Anda bisa menahan diri dari urusan ranjang apa pun untuk beberapa waktu hingga tubuh Anda pu—

Tabib Kekaisaran Fang disela dengan cepat oleh Ning An Lian. "Tabib Kekaisaran Fang, kau familier dengan kesehatan Putri ini. Kau juga mengetahui hubungan di antara Putri ini dengan Pangeran Yun. Kau pastinya mengetahui bahwa Putri ini akan menikahi Pangeran Yun, dan ia harus memiliki seorang pewaris. Putri ini hanya memiliki satu pertanyaan untukmu: apakah di kehidupan ini, Putri ini masih bisa mengandung?"

Tabib Kekaisaran merasa sedikit malu. Ini .... Keguguran sebelumnya berakibat fatal bagi kemampuan Putri Pertama Kekaisaran untuk mengandung. Terlebih lagi, rahimnya dingin, juga berkonstitusi lemah, tetapi api internalnya kuat.

(T/N : api internal ini sepertinya melambangkan gairah atau hasrat gitu deh.)

Hal terpenting adalah untuk menghangatkan rahimnya dan mengecilkan api internalnya di waktu bersamaan. Tetapi, jika kita melihat temperamen Putri Pertama Kekaisaran, mana mungkin api internalnya dikecilkan?

Tak berdaya, Tabib Kekaisaran Fang hanya bisa mencoba menasihatinya. "Putri Pertama, pertama-tama, Anda harus mengalahkan api internal Anda sebelum merawat kesehatan Anda. Pejabat rendahan ini akan membukakan resep obat untuk Anda, untuk dikonsumsi setiap harinya. Walaupun itu tidak pasti, Anda mungkin masih bisa mengandung di masa mendatang apabila Anda mengikuti kata-kata pejabat rendahan ini."

Mata Ning An Lian langsung cerah setelah mendengarkan kata-katanya. "Tabib Kekaisaran Fang, apakah kau mengatakan yang sebenarnya? Putri ini masih punya kesempatan untuk mengandung di kehidupan ini?"

Tabib Kekaisaran Fang mengangguk. "Selama Yang Mulia tidak gelisah dan menaklukan api internal Anda, semuanya mungkin terjadi."

Satu pernyataannya telah memindahkan bebatuan dari hati Ning An Lian. Aku masih berkesempatan mengandung; semuanya baik-baik saja selama aku memiliki kesempatan ini.

"Putri Pertama, Anda tidak boleh bertemu Pangeran Yun selama masa ini. Pangeran Yun sibuk dengan urusan kenegaraan, dan api internal Anda membara dengan kuatnya ...." Tabib Kekaisaran Fang tidak melanjutkan kalimatnya, karena ia mengetahui bahwa Putri Pertama akan memahaminya.

Ning An Lian agak malu. Bukankah ia sedang mengatakan kalau aku terus memikirkan tentang itu? Hanya saja, Yun Ruo Feng sibuk, tidak punya hati untuk melakukan hal intim belakangan ini. Belum lagi, kurang minatnya dirinya akan hal itu, sampai-sampai, jikalau aku tidak pernah merasakan kegagahannya, aku akan mengira kalau ia ....

"Baiklah, Putri ini mengerti dan telah memasukkan kata-katamu di dalam hati. Selama kau bisa merawat kesehatan Putri ini, tak peduli apa pun yang kau inginkan di masa mendatang, Putri ini bisa memberikannya padamu."

Tabib Kekaisaran Fang membungkuk dan memberikan hormatnya. "Terima kasih banyak, Putri Pertama. Pejabat rendahan ini telah membawakan beberapa obat-obatan yang kusebutkan bersamaku. Anda bisa memerintahkan Piao Xu untuk merebuskannya selama tiga jam sebelum dikonsumsi."

Ning An Lian mengangguk, "Baiklah, Putri ini akan meminum obatnya tak peduli seberapa pahitnya itu. Itu saja, kau boleh mundur."

"Pejabat rendahan ini akan permisi dulu." Lalu, Tabib Kekaisaran Fang mengambil bungkusan ramuan herba dari kotak obatnya dan meletakkan mereka di atas meja sebelum meninggalkan aula utama.

Sebelum Tabib Kekaisaran Fang pergi, ia memberitahukan pada Piao Xu beberapa hal yang perlu diperhatikannya, terutama bagian tentang mengurangi api internal Ning An Lian. Piao Xu mendengarkannya dengan saksama, dan menyimpan semua kata-katanya dalam hati.

Tabib Kekaisaran Fang mengangguk dan keluar dari istana peristirahatan.

Setelah berjalan melalui jalan istana, Tabib Kekaisaran Fang melihat Pangeran Yun yang mendekat. Ia segera membungkuk. "Pejabat rendahan ini memberi hormat pada Pangeran Yun." 

Yun Ruo Feng melambaikan tangannya dengan gestur tangan. "Tidak perlu terlalu formal. Pangeran ini melihat, kau keluar dari istana peristirahatan Putri Pertama Kekaisaran. Bagaimana kesehatan Putri Pertama?"

"Pejabat rendahan ini ...." suara Tabib Kekaisaran Fang menghilang selagi ia melirik ke arah pengawal kekaisaran yang berdiri di belakang Pangeran Yun.

Dengan satu lambaian tangannya, Yun Ruo Feng membubarkan pengawalnya dan mengisyaratkan agar Tabib Kekaisaran Fang melanjutkannya. "Pejabat rendahan ini merasakan denyut nadi Putri Pertama; Yang Mulia bertanya apakah ia mampu mengandung lagi di kehidupan ini."

Tabib Kekaisaran Fang berhenti dan mengamati ekspresi Yun Ruo Feng dengan hati-hati.

Dengan ekspresi tenang dan nada bicara yang datar, Yun Ruo Feng bertanya, "Bagaimana tubuhnya? Apakah ia sanggup menghasilkan keturunan?"

Tabib Kekaisaran Fang agak gugup, karena ini menyangkut keturunan Pangeran Yun. Ia tahu dengan jelas bahwa Pangeran Yun akan menikahi Ning An Lian, menyebabkan nada bicaranya menjadi serius. "Pangeran Yun, apakah Anda sedang meminta pejabat rendahan ini untuk mengatakan sesuai dengan kebenarannya?"

"Jika kau tidak akan mengatakan kebenarannya, apakah kau berencana untuk berbohong pada Pangeran ini?"

Tabib Kekaisaran Fang langsung menundukkan kepalanya. "Pejabat rendahan ini tidak berani. Pejabat rendahan ini baru saja berbohong pada Putri Pertama, mengatakan bahwa selama ia merawat kesehatannya dan menaklukkan api internal dalam dirinya, ia akan punya kesempatan untuk mengandung lagi. Hanya saja, dari apa yang pejabat rendahan ini lihat, kemungkinannya terlalu kecil sampai-sampai bisa diabaikan. Pangeran Yun ...."

"Pangeran ini mengerti. Kau boleh mundur."

Tabib Kekaisaran Fang membungkuk dengan hormat. "Pangeran Yun, keterampilan medis pejabat rendahan ini di bawah standar dan tidak bisa mengobati Putri Pertama. Kegugurannya yang terakhir itu membawa dampak yang fatal bagi kesehatannya."

"Pangeran ini tidak akan menyalahkanmu. Jangan ungkit ini pada Putri Pertama; biarkan ia memercayai apa yang kau katakan sebelumnya. Sementara untuk menaklukkan api internalnya, kau sudah melakukannya dengan baik untuk ini. Kembalilah dan ambil hadiahmu nanti." Setelahnya, Yun Ruo Feng menuju ke istana peristirahatan Putri Pertama.

Tabib Kekaisaran Fang merasa agak keheranan. Bukan hanya Pangeran Yun tidak menyalahkanku, tetapi bahkan menghadiahkanku? Apakah Pangeran Yun akan menikahi Putri Pertama Kekaisaran? Sebelumnya, ia melihat pernikahan tersebut sebagai suatu kesimpulan sedari dulu, tetapi untuk pertama kalinya, ia merasakan keraguan.

0 comments:

Posting Komentar